
Menjaga keharmonisan hubungan berumah-tangga sudah barang tentu menjadi kewajiban kita semua sebagai suami atau istri bahkan sebagai orang tua maupun saudara.
Membina hubungan keluarga tidak patut bersikap egois. Merasa pendapat kita saja yang benar sehingga sering memicu pertengkaran.
Sesuatu yang lebih miris lagi adalah perceraian akibat perselingkuhan. Dimana harga diri dan kesetiaan sudah diabaikan. Bahkan dosa pun lambat laun terasa diabaikan dikarenakan tidak mampu menahan godaan hawa nafsu.
Fakta mengejutkan bagi kita semua bahwa angka perceraian di Desa Sidorejo sampai Tahun 2017 masih sangat tinggi. Angka tersebut didapatkan dari rekapitulasi data penduduk Disdukcapil Kabupaten Wonogiri Tahun 2017. Terhitung ada sebanyak 67 orang cerai hidup yang artinya mereka telah gagal mempertahankan pernikahannya. Juga ada perceraian karena meninggal dunia sebanyak 263 orang. Jadi total ada 330 orang janda atau duda.
Tinggalkan Balasan